Radio Republik Indonesia, yang didirikan pada tanggal 11 September 1945, yang di bawah komando Dokter Abdulrahman Saleh sebagai pemimpin umum RRI yang pertama. Yang melahirkan Deklarasi yang terkenal dengan sebutan Piagam 11 September 1945, yang berisi 3 butir komitmen tugas dan fungsi RRI yang disebut Tri Prasetya RRI.
( TRI PRASETYA RRI )
- Kita harus menyelamatkan segala alat siaran radio dari siapapun juga yang hendak menggunakan alat tersebut untuk menhancurkan negara kita . Dan membela alat itu dengan segala jiwa raga dalam keadaan bagaimanapun juga.
- Kita harus mengemudikan siaran RRI sebagai alat perjuangan dan alat revolusi seluruh bangsa indonesia, dengan jiwa kebangsaan yang murni , hati yang bersih dan jujur serta budi yang penuh kecintaan dan kesetiaan kepada tanah air dan bangsa.
- Kita harus berdiri diatas segala aliran dan keyakinan partaiatau golongan, dengan mengutamakan persatuan bangsa dan keselamatan negara, serta berpegang pada jiwa proklamas 17 agustus 1945.
Dari Butir Butir Tri Prasetya RRI yang merefleksikan komitmen RRI untuk senantiasa dapat memberikan pelayanan informasi kepada seluruh warga Negara Republik Indonesia dengan tetap mejaga kedaulatan NKRI, netral tidak memihak kepada salah satu aliran / keyakinan partai atau golongan. Hal ini memberikan dorongan serta semangat kepada para angkasawan / angkasawati RRI dalam menjalankan tugas tugas operasional sehari hari sesuai dengan Visi LPP RRI “ Mewujudkan Lembaga Penyiaran Publik RRI Sebagai Radio Berjaringan Terluas, Pembangun Karakter Bangsa, Berkelas Dunia “.
Lembaga Penyiaran Publik RRI Sintang yang yang diresmikan oleh Bupati Sintang saat itu Drs,Elyakim Simon Djalil,MSi pada tanggal 16 Juli 2002 , mengudara dengan 1 Programa FM 102.5 Mhz yang berkakuatan 3 KW yang mengudara selama 19 jam perhari ( 05.00 wib – 24.00 wib ).Dengan berjalannya waktu, RRI Sintang pada tanggal 11 September 2007 mengembangkan programa 2 dengan Pemancar FM 90.7 Mhz dengan power 1 KW yang diresmikan oleh Bupati sintang Drs, Milton Crisby, MSi.
Seiring semakin berkembangnya Teknologi penyiaran dewasa ini yang mana konvergensi media menjadi tuntutan di dunia Informasi dan komunikasi, maka peran dan fungsi LPP RRI semakin mendapat tantangan dalam persaingan di dunia penyiaran . LPP RRI Sintang secara terus menerus melakukan pembenahan disegala sektor, mulai dari program siaran, materi siaran , peralatan siaran dll. Hal ini tidak lain untuk membangun pencitraan.
LPP RRI Sintang dimata publik/ masyarakat, Dalam era digitalisasi dan konvergensi media, RRI Sintang tidak ketinggalan dalam penyesuaian perkembangan teknologi dewasa ini, bahkan hampir seluruh stasiun penyiaran LPP RRI sudah memanfaatkan teknologi Multi media ( VOIP , VPN-IP dan IP Phone ).Oleh Karena itu terhitung mulai tanggal 1 Januari 2012 RRI Sintang Secara resmi menggunakan website rrisintang.com dengan menggunakan teknologi Audio streaming maka siaran RRI Sintang dapat diakses dimana saja, dan salah satu upaya memberikan informasi kepada publik diwilayah perbatasan NKRI. Oleh karna itu melalui media ini kami mengajak kepada seluruh pendengar dimana saja berada untuk terus mendengarkan siaran RRI Sintang melalui website , rrisintang.com semoga apa yang kami lakukan saat ini dapat memberikan manfaat bagi para pengunjung di website kami .
“ Sekali Di Udara Tetap Di Udara “
Wassalam
Nawir Nawihu